TEMPO.CO, Jakarta - TikTok, serta aplikasi kembarnya di Cina, Douyin, menduduki peringkat teratas secara global pada aplikasi mobile dengan pendapatan tertinggi yang dihasilkan untuk bulan April.
Sensor Tower, mencatat bahwa hanya pada kuartal pertama tahun ini, aplikasi milik ByteDance Ltd, TikTok, bersama dengan Douyin yang melayani pasar Cina, menghasilkan 315 juta unduhan secara global, dari 187 juta setahun sebelumnya.
Pemeringkatan itu, yang didasarkan pada pembelian dalam aplikasi (in-app purchase) mereka, mengungkapkan peningkatan sepuluh kali lipat, karena perusahaan mengumpulkan US$ 78 juta dalam pendapatan. Pasar Tiongkok dikatakan menyumbang 86,6 persen dari pendapatan Douyin, diikuti oleh pasar A.S yang menyumbang 8,2 persen.
Ini menempatkan mereka di depan nama lama seperti Netflix & YouTube. Berbeda dengan menggunakan langganan seperti merek-merek mapan ini, TikTok dan Douyin memungkinkan pengguna membeli mata uang virtual untuk dibelanjakan pada pembuat konten favorit mereka.
Sementara ByteDance sedang menjelajahi dunia perdagangan online, ia terus mengandalkan iklan sebagai sumber pendapatan utamanya. Namun, Emarketer memproyeksikan bahwa lebih dari 75 juta pengguna jejaring sosial AS akan melakukan setidaknya satu pembelian dari saluran sosial pada tahun 2020.
NAIRAMETRICS